Aktor Porno AS Whitney Wright Kunjungi Afghanistan, Taliban Bungkam - Warta Global Kalbar

Mobile Menu

Pendaftaran

Klik

More News

logoblog

Aktor Porno AS Whitney Wright Kunjungi Afghanistan, Taliban Bungkam

Sunday, 2 March 2025
foto: aktor film dewasa Amerika Serikat, Whitney Wright, dilaporkan telah mengunjungi Afghanistan dalam perjalanan yang tidak diakui oleh otoritas Taliban.

Kalbar,wartaglobal.id,Kabul – Seorang aktor film dewasa Amerika Serikat, Whitney Wright, dilaporkan telah mengunjungi Afghanistan dalam perjalanan yang tidak diakui oleh otoritas Taliban. Perjalanan ini menjadi sorotan karena Taliban telah memberlakukan hukum moral yang ketat sejak merebut kekuasaan pada 2021.

Wright, yang tahun lalu menimbulkan kontroversi dengan kunjungannya ke Iran, mengunggah gambar perjalanannya ke Afghanistan melalui akun Instagram pribadinya. Dalam unggahan tersebut, tampak foto pesawat maskapai nasional Ariana di landasan pacu, langit-langit berkeramik khas kota Herat, serta barang-barang di sebuah supermarket. Namun, Wright sendiri tidak terlihat dalam foto-foto tersebut.

Hingga saat ini, Taliban belum memberikan pernyataan terkait kunjungan tersebut. Otoritas Afghanistan di bawah kendali Taliban diketahui ingin menarik wisatawan asing dan menampilkan citra negara yang lebih stabil, terutama setelah angka kekerasan menurun dalam beberapa tahun terakhir.

Sebagai warga negara AS yang lahir di Oklahoma City, Wright seharusnya membutuhkan visa untuk masuk ke Afghanistan. Namun, sejak Taliban mengambil alih pemerintahan, tidak ada kedutaan atau konsulat Afghanistan yang beroperasi di AS. Taliban kini mengendalikan sekitar 40 misi diplomatik di berbagai negara.

Departemen Luar Negeri AS sebelumnya telah memperingatkan warganya agar tidak melakukan perjalanan ke Afghanistan dengan alasan keamanan, termasuk risiko penculikan, terorisme, dan terbatasnya layanan kesehatan. Selain itu, ada ancaman penahanan yang salah terhadap warga negara AS.

Wright, yang dikenal aktif bepergian ke negara-negara dengan situasi politik sensitif, sebelumnya juga pernah mengunjungi Irak, Suriah, dan Lebanon.(Kzn)



KALI DIBACA

No comments:

Post a Comment