Kalbar.WARTAGLOBAL.id,Pontianak – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian, menegaskan pentingnya menjaga kualitas demokrasi dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Hal ini disampaikan setelah penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai Kota Pontianak yang berlangsung di Hotel Aston, Rabu (25/9/2024). Dalam sambutannya, Ani menyatakan bahwa Pilkada adalah momentum penting dalam menentukan arah masa depan daerah. "Pilkada adalah awal strategi bagi perbaikan kualitas demokrasi. Proses pemilihan rentan dengan penyimpangan, godaan, dan isu yang tidak bertanggung jawab. Namun, harapan besar dari rakyat adalah Pilkada yang penuh integritas," ucapnya.
Ani juga menekankan bahwa setiap elemen masyarakat, termasuk pemerintah, penyelenggara pemilu, dan partai politik, harus memahami dengan jelas tugas, wewenang, dan tanggung jawab masing-masing dalam memastikan Pilkada berjalan lancar. Ia mengajak semua pihak untuk berkomitmen menjaga integritas demi mewujudkan Pilkada yang berkualitas. "Semua pihak harus berperan aktif menjaga demokrasi yang sehat. Integritas adalah kunci agar Pilkada dapat menghasilkan pemimpin yang terbaik," tambahnya.
Pj Wali Kota tersebut juga mengajak masyarakat untuk selektif dalam memilih calon pemimpin. Ia berharap agar warga Pontianak tidak tergoda dengan kampanye hitam atau isu yang tidak mendasar. "Masyarakat harus selektif, mengedukasi, dan memilih sesuai hati nurani. Yang paling penting, jangan sampai golput, karena suara setiap individu sangat berarti bagi masa depan Kota Pontianak," tegasnya.
Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak dijadwalkan akan dilaksanakan pada 27 November 2024. Ani Sofian mengimbau agar proses kampanye yang sudah dimulai berjalan dengan aman, tertib, dan damai. Menurutnya, keberhasilan Pilkada tidak hanya ditentukan oleh penyelenggaraan yang jujur dan adil, tetapi juga oleh partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga suasana kondusif selama masa pemilihan.
Ani Sofian menekankan bahwa apapun hasilnya nanti, warga Pontianak harus menerima dengan lapang dada. "Siapapun yang menjadi pemenang, itulah pilihan rakyat. Kita sebagai warga Kota Pontianak hanya menjalankan tugas untuk melakukan pemilihan. Siapapun yang terpilih menjadi Wali Kota harus kita dukung demi kemajuan Kota Pontianak," jelasnya.
Selain itu, Ani juga berpesan kepada tim sukses dan partai pendukung pasangan calon untuk tetap menjaga kedamaian selama kampanye. Ia berharap tidak ada pihak yang memanfaatkan isu-isu negatif yang dapat memecah belah masyarakat. "Silakan pasangan calon memberikan pemahaman dan edukasi seluas-luasnya kepada masyarakat, tetapi tetap jaga kondusifitas Kota Pontianak. Pilihlah pemimpin berdasarkan program kerja yang terbaik," katanya.
Dengan adanya deklarasi damai ini, Ani Sofian berharap Pilkada 2024 di Kota Pontianak dapat berjalan lancar, aman, dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar dapat membawa perubahan positif bagi kota. "Kita ingin Pontianak lebih maju, lebih sejahtera, dan Pilkada ini adalah langkah awal untuk mewujudkan harapan tersebut," tutupnya.[AZ]
Editor:Muchlisin
KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment