Pj Wali Kota Pontianak Dukung Kemenkeu Mengajar 9, Cetak Generasi Melek Keuangan

Kalbar,WARTAGLOBAL.id—Pontianak,Program Kementerian Keuangan Mengajar kembali hadir untuk tahun ke-9 dengan tujuan memberikan pemahaman literasi keuangan kepada peserta didik di seluruh Indonesia. Program yang berfokus pada pengetahuan terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ini dilaksanakan di berbagai sekolah, termasuk SMKN 3 Pontianak, dengan dukungan penuh dari Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Ani Sofian.

Dalam sambutannya saat membuka acara di SMKN 3 Pontianak, Ani Sofian menyatakan bahwa program ini sejalan dengan Kurikulum Merdeka yang memberikan ruang lebih luas bagi siswa untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan di luar mata pelajaran wajib. Ia juga mengapresiasi langkah Kemenkeu yang aktif memberikan kontribusi terhadap pendidikan di Indonesia melalui literasi keuangan.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat karena selain memperoleh pengetahuan dari mata pelajaran wajib, para siswa juga akan mendapatkan pemahaman baru tentang literasi keuangan serta APBN,” ujar Ani Sofian.

Menurutnya, literasi keuangan adalah bekal penting bagi generasi muda untuk menghadapi tantangan keuangan di masa depan. Melalui program ini, siswa diajak memahami dasar-dasar keuangan, sehingga mereka dapat membuat keputusan finansial yang cerdas dan turut serta dalam pembangunan ekonomi nasional.

Program Kemenkeu Mengajar bertujuan untuk memperkenalkan peran, tugas, dan fungsi Kementerian Keuangan kepada siswa SD, SMP, dan SMA sederajat. Dengan demikian, diharapkan siswa tidak hanya mendapatkan ilmu praktis, tetapi juga memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang pengelolaan keuangan negara.

"Generasi muda adalah penerus bangsa, dan wawasan tentang literasi keuangan ini akan menjadi modal penting bagi mereka untuk berkontribusi dalam pengelolaan keuangan negara di masa yang akan datang," tambah Ani Sofian.

Dengan pelaksanaan program ini, diharapkan siswa-siswa di Pontianak dan di seluruh Indonesia semakin siap dalam menghadapi masa depan dengan pemahaman yang lebih baik mengenai pengelolaan keuangan pribadi dan negara.[Maulana, AZ]