Sholat tapi pikiran melayang,begini jawaban,‎Rasullulah,yang mengetarkan hati - Warta Global KALBAR

Mobile Menu

Pendaftaran

Klik

More News

logoblog

Sholat tapi pikiran melayang,begini jawaban,‎Rasullulah,yang mengetarkan hati

Tuesday, 22 April 2025
Photo : ilustrasi‎

Kalbar.WARTAGLOBAL.id--‎Suasana majelis Rasulullah terasa begitu tenang. Para sahabat duduk melingkar, menyimak setiap perkataan beliau dengan penuh perhatian.

‎Namun, di antara mereka, seorang sahabat tampak gelisah. Jemarinya saling menggenggam, matanya menunduk, dan napasnya terasa berat.

‎Setelah beberapa saat ragu, ia akhirnya mengangkat wajah dan berkata dengan suara lirih,

‎“Wahai Rasulullah, aku ingin bertanya, tetapi aku khawatir pertanyaanku ini akan membuatku semakin malu di hadapan Allah.”
‎Rasulullah tersenyum lembut, menatapnya penuh kasih sayang.
‎Katakanlah, wahai saudaraku. Tidak ada pertanyaan yang membuat seseorang hina jika ia bertanya untuk mencari kebaikan.

‎Sahabat itu menarik napas dalam, matanya mulai berkaca-kaca.

‎“Wahai Rasulullah, aku merasa shalatku sering tidak khusyuk. Kadang aku mengingat urusan dunia, kadang pikiranku melayang entah ke mana. Aku takut shalatku tidak diterima oleh Allah. Apakah dengan shalat seperti itu, aku tetap mendapatkan pahala?”

‎Suasana majelis seketika menjadi hening. Para sahabat lainnya ikut menunduk, merasakan kegelisahan yang sama. Mereka tahu betapa beratnya pertanyaan itu.
‎Namun, yang terjadi setelahnya benar-benar di luar dugaan. Rasulullah tidak langsung menjawab. Beliau menatap sahabat itu dengan penuh kelembutan, lalu tiba-tiba air mata mulai membasahi pipi beliau.

‎Para sahabat terkejut. Mereka jarang melihat Rasulullah menangis dalam situasi seperti ini.

‎Dengan suara bergetar, beliau berkata,“Demi Zat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh setan tidak akan pernah berhenti berusaha mencuri bagian dari sholat seorang hamba hingga ia teralihkan. Tetapi ketahuilah, Allah tetap melihat usahamu.”

‎Rasulullah menarik napas dalam, lalu melanjutkan,“Wahai saudaraku, jika engkau meninggalkan shalat hanya karena takut tidak khusyuk, maka setan akan menang. Tetapi jika engkau tetap berusaha shalat meski pikiranmu teralihkan, ketahuilah bahwa setiap kali engkau berusaha kembali kepada Allah dalam shalatmu, saat itulah Allah menyambutmu.”

‎Mendengar itu, sahabat tersebut tak mampu menahan tangis. Begitu pula para sahabat lainnya.

‎Kemudian Rasulullah melanjutkan dengan penuh kelembutan,
‎“Bayangkan seorang ibu yang melihat anaknya berjalan ke arahnya, tetapi anak itu sering jatuh dan tersandung. Apakah sang ibu akan marah? Tidak! Ia justru akan berlari menghampirinya,mengangkatnya, dan mendekapnya erat. Itulah Allah. Ia lebih penyayang daripada seorang ibu kepada anaknya. Selama engkau terus kembali, Allah akan selalu menerimamu.”

‎Air mata mengalir di pipi sahabat itu. Kata-kata Rasulullah begitu menusuk hatinya. Sejak hari itu, ia tidak lagi putus asa dalam shalatnya. Ia tetap berusaha khusyuk, dan setiap kali pikirannya melayang, ia mengingat nasihat Rasulullah:

‎Setiap kali engkau berusaha kembali, saat itulah Allah menyambutmu.
‎*Jangan Pernah Berhenti Berusaha, jika kisah ini membuka wawasan kita, yuk berbagi, biar banyak yg tercerahkan, setiap satu kebaikan dibalas Allah SWT 10 kali kebaikan, Barokallah Forever. Aamiin Yaa Robbal 'Aalamiin*( MUL / AGUS )



KALI DIBACA

No comments:

Post a Comment