
Kalbar.WARTAGLOBAL.id-- Singkawang, lima bangunan bersejarah di Kota Singkawang diusulkan untuk ditetapkan sebagai Cagar Budaya. Upaya ini dilakukan untuk melestarikan warisan sejarah sekaligus memperkuat identitas kota. Usulan tersebut dibahas dalam Sidang Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Singkawang di Aula Mess Daerah, Rabu (24/9).
Adapun lima obyek yang diajukan antara lain Tugu Republik Indonesia Serikat (RIS), Water Toren, Paviliun Anna, Museum Misi Van Hooydonk Bruder MTB, dan Kavel. Alvemo. Bangunan-bangunan tersebut dinilai memiliki nilai historis, arsitektural, serta kontribusi penting dalam perjalanan sejarah Kota Singkawang.
Ketua TACB Singkawang, Juliadi, menjelaskan bahwa obyek-obyek tersebut telah melalui kajian awal dan diskusi panjang. Namun, proses verifikasi lebih lanjut tetap diperlukan, baik dari sisi pemilik maupun pengelolanya.
“Sidang ini adalah langkah awal untuk menentukan kelayakan tiap obyek sebagai cagar budaya. Tidak semua langsung bisa ditetapkan, beberapa membutuhkan pengkajian lanjutan, bahkan ada yang mungkin tidak memenuhi syarat,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Singkawang, Asmadi, menegaskan bahwa penetapan cagar budaya bukan hanya soal melestarikan fisik bangunan, melainkan juga penghormatan terhadap nilai luhur dan memori kolektif masyarakat.
"Warisan ini adalah bagian dari jati diri Singkawang. Melestarikannya berarti menjaga identitas dan sejarah kota ini,” katanya.
Asmadi juga menambahkan, jika dikelola dengan baik, cagar budaya dapat menjadi daya tarik wisata. Selain berperan penting dalam bidang pendidikan dan pelestarian sejarah, nilai ekonomisnya pun bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Ia mengajak warga turut berperan aktif dalam upaya pelestarian dengan melaporkan bangunan yang berpotensi menjadi cagar budaya kepada Disdikbud.
“Ikuti prosedur sesuai Undang-Undang Pelestarian Budaya. Jangan sembarangan merenovasi atau mengubah struktur bangunan tanpa koordinasi,” tegasnya.
Menuju Kota Berbudaya dan Bersejarah
Melalui usulan lima bangunan ini, Singkawang menegaskan komitmennya membangun masa depan tanpa melupakan akar sejarah. Langkah ini juga menjadi bagian dari visi besar Singkawang sebagai salah satu destinasi wisata budaya unggulan di Kalimantan Barat.
Editor : Muchlisin -- Team WGR