Diduga Rem Blong, Truk Tabrak Dua Ruko di Tayan Hilir, Satu Orang Tewas

Diduga Rem Blong, Truk Tabrak Dua Ruko di Tayan Hilir, Satu Orang Tewas

Kalbar.WARTAGLOBAL.id-- Sanggau, Kecelakaan maut terjadi di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Selasa (3/12/2024) pagi. Sebuah truk dengan nomor polisi KB XXXX AT menabrak dua ruko di kawasan Simpang Ampar setelah diduga mengalami rem blong. Insiden ini menewaskan satu orang di lokasi kejadian dan menyebabkan satu korban lainnya mengalami luka berat.

Kasat Lantas Polres Sanggau, AKP Risqi Ardian Eka Kurniawan, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika truk yang dikemudikan pria berinisial H melaju dari arah Pontianak menuju Tayan Hilir. Saat memasuki tikungan menurun di Bundaran Simpang Ampar, truk kehilangan kendali akibat dugaan rem tidak berfungsi, sehingga menabrak dua ruko di sisi jalan.

“Pengemudi kehilangan kendali karena rem diduga blong. Akibatnya, truk menghantam dua ruko dan menyebabkan kerusakan parah serta korban jiwa,” ujar AKP Risqi dalam keterangannya.

Korban tewas langsung dinyatakan meninggal di lokasi kejadian, sementara korban luka berat segera dilarikan ke Puskesmas Kampung Kawat untuk mendapatkan perawatan medis. Selain itu, pengemudi truk juga mengalami luka dan saat ini masih menjalani perawatan intensif.

Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk menyelidiki penyebab pasti kecelakaan. Selain kondisi teknis truk, kepolisian juga mengumpulkan keterangan dari pengemudi dan saksi mata di sekitar lokasi kejadian.

AKP Risqi menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan menegaskan pentingnya pemeriksaan kendaraan sebelum perjalanan. “Kami mengimbau para pengemudi, terutama kendaraan berat, untuk memastikan kondisi rem dan komponen lain dalam keadaan baik. Keselamatan pengguna jalan adalah prioritas utama,” tegasnya.

Lokasi kejadian kini telah dibersihkan untuk mencegah kemacetan lebih lanjut di kawasan Simpang Ampar yang dikenal sebagai jalur padat. Warga sekitar diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati, terutama di area dengan medan jalan menurun yang berisiko tinggi. Kasus ini masih ditangani oleh Satlantas Polres Sanggau.[Muhlisin]

Editor : A. Azwar