Wartaglobal,kalbar– Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata, menyatakan dukungannya terhadap sayembara dengan hadiah Rp8 miliar bagi siapa saja yang berhasil menangkap buronan kasus korupsi Harun Masiku. Ia menilai langkah tersebut sebagai bentuk partisipasi masyarakat dalam pemberantasan korupsi.
"KPK kan tetap mencari HM (Harun Masiku), hanya sampai dengan saat ini kan belum dapat. Kalau ada masyarakat yang mau membantu, kan baik," ujar Alex saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (29/11/2024).
Menurut Alexander, keterlibatan masyarakat melalui sayembara ini akan membantu mempercepat proses pencarian dan penangkapan Harun Masiku, yang telah menjadi buronan sejak 2020. Ia juga memastikan bahwa KPK tidak pernah berhenti berupaya menemukan Harun Masiku.
Sayembara tersebut pertama kali muncul dari inisiatif masyarakat yang geram terhadap lamanya waktu pencarian Harun Masiku. Buronan ini terlibat dalam kasus dugaan suap pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR dari PDIP.
Namun, sejumlah pihak mengingatkan agar sayembara ini dilaksanakan secara bertanggung jawab dan tetap sesuai dengan aturan hukum. "KPK juga harus memastikan bahwa partisipasi masyarakat ini tidak menimbulkan risiko hukum atau melibatkan tindakan main hakim sendiri," kata seorang pengamat hukum pidana.
Hingga kini, Harun Masiku masih menjadi salah satu buronan paling dicari di Indonesia. KPK terus mengajak semua pihak, termasuk aparat penegak hukum lainnya, untuk bekerja sama menangkap buronan ini.
Langkah partisipasi masyarakat melalui sayembara Rp8 miliar diharapkan dapat menjadi titik terang dalam menyelesaikan kasus yang telah berlarut-larut ini.*Junaidi nhz*

KALI DIBACA
No comments:
Post a Comment