di awal tahun 2025 Kebakaran Hanguskan Tujuh Ruko di Sintang, Kerugian Capai Rp 14 Miliar

KalbarWARTAGLOBAL.id , Sintang - Kebakaran besar melanda tujuh ruko di Jalan MT. Haryono, Kelurahan Kapuas Kanan Hulu, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, pada Jumat sore (3/1/2025). Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 16.30 WIB itu menghanguskan dua rumah makan, bengkel, toko sepatu, dan toko elektronik. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tetapi kerugian ditaksir mencapai Rp 14 miliar.

Menurut saksi mata, asap hitam pertama kali terlihat berasal dari toko sepatu. Meski tidak terdengar suara ledakan, api dengan cepat merembet ke bangunan lainnya. Struktur bangunan semi permanen dan kondisi angin kencang memperparah penyebaran api, sehingga seluruh ruko di area tersebut tidak dapat diselamatkan.

Sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran dari Kabupaten Sintang dan dua unit dari Busera Sintang dikerahkan untuk memadamkan api. Proses pemadaman berlangsung selama lebih dari dua jam dan api berhasil dikendalikan sekitar pukul 18.50 WIB. Petugas pemadam bekerja keras untuk mencegah api menyebar ke bangunan lain di sekitar lokasi.

Kapolsek Sintang Kota, Iptu Karsa, menyampaikan bahwa dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik di toko sepatu. "Material semi permanen dan angin yang cukup kuat membuat api cepat menyebar ke ruko lain," ujarnya. Pihak kepolisian telah memasang garis polisi di lokasi dan melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran.

Insiden ini juga menyebabkan kemacetan parah di sekitar Jalan MT. Haryono. Polisi mengalihkan arus lalu lintas melalui jalur alternatif di eks lapangan terbang untuk mengurai kepadatan kendaraan. Banyak warga yang berkumpul di sekitar lokasi kebakaran hingga hujan turun pada sore hari, membantu mendinginkan area.

Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama yang dipicu oleh instalasi listrik. Pemeriksaan berkala pada jaringan listrik sangat dianjurkan untuk mencegah terjadinya insiden serupa. Polisi kini masih melanjutkan penyelidikan untuk memperkuat temuan awal terkait penyebab kebakaran.

[Johandi]