Warga Banjar Serasan Keluhkan Lemahnya Aliran Air PDAM Pontianak - Warta Global Kalbar

Mobile Menu

Pendaftaran

Klik

More News

logoblog

Warga Banjar Serasan Keluhkan Lemahnya Aliran Air PDAM Pontianak

Monday, 17 February 2025

Kalbar.WARTAGLOBAL.id , Pontianak – Warga Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur, mengaku resah dengan lemahnya aliran air dari PDAM Tirta Khatulistiwa. Masalah ini sudah berlangsung lama tanpa adanya solusi konkret dari pihak terkait. Warga mengeluhkan bahwa air hanya mengalir lancar pada tengah malam, sementara di pagi hingga malam hari, alirannya sangat kecil bahkan nyaris tidak mengalir.

Seorang warga, Ina, ibu rumah tangga yang tinggal di kawasan tersebut, mengungkapkan bahwa keluarganya harus menggunakan mesin pompa untuk mendapatkan air bersih. “Kalau tidak pakai mesin, airnya tidak naik. Terpaksa kami menadah air dari keran bawah, tapi itu pun membutuhkan waktu lama,” keluhnya. Hal ini membuat warga harus mengeluarkan biaya tambahan untuk listrik atau bahkan membeli air dari sumber lain.

Keluhan serupa juga datang dari warga di beberapa wilayah lain di Pontianak. Mereka mengatakan pasokan air sering terhenti tanpa pemberitahuan, terutama pada siang hingga malam hari. Padahal, air merupakan kebutuhan dasar yang sangat penting untuk kehidupan sehari-hari. Warga berharap ada perbaikan dari pihak PDAM agar masalah ini tidak terus berlarut-larut.


Hingga saat ini, belum ada respons atau langkah nyata dari PDAM Pontianak untuk mengatasi keluhan warga. Beberapa warga bahkan berinisiatif menyampaikan protes kepada pemerintah daerah agar ada perhatian lebih terhadap masalah ini. Mereka berharap adanya peningkatan kapasitas distribusi air serta solusi jangka panjang agar warga tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih.

Jika kondisi ini terus berlangsung, warga khawatir harus mencari alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari, termasuk membeli air dari pihak swasta yang tentu saja menambah beban pengeluaran. Warga berharap pihak PDAM segera turun tangan dan mencari solusi agar distribusi air di wilayah mereka kembali normal dan lancar.[AZ]





KALI DIBACA

No comments:

Post a Comment