Sekjen Kemhan Terima Delegasi Kanada dan Jerman: Perkuat Sinergi Pertahanan untuk Stabilitas Kawasan

WARTAGLOBAL.id, Jakarta — Dalam rangka mempererat hubungan pertahanan internasional, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Letjen TNI Tri Budi Utomo menerima kunjungan kehormatan dari dua delegasi penting negara sahabat, yakni Kanada dan Jerman, di kantor Kemhan RI, Jakarta, Jumat (13/6/2025). Pertemuan ini berlangsung di sela-sela penyelenggaraan Indo Defence 2025 Expo and Forum, sebuah forum strategis yang mempertemukan pelaku utama sektor pertahanan global.

Pertemuan pertama digelar dengan Lieutenant General Derek Allen Macaulay, Wakil Panglima Komando PBB asal Kanada, yang mewakili Panglima dan Menteri Pertahanan Kanada. Dalam dialog yang hangat dan konstruktif, kedua pihak menekankan pentingnya penguatan kerja sama keamanan kawasan serta peningkatan stabilitas regional. Keduanya juga mengidentifikasi sejumlah prioritas bersama dalam mendukung perdamaian dan persahabatan antara Indonesia dan Kanada.

Selanjutnya, Letjen Tri Budi Utomo menerima kunjungan Lieutenant General Thorsten Poschwatta, Komandan Air Component Command dari Jerman. Sekjen Kemhan menyampaikan penghargaan atas kehadiran delegasi Jerman dan menekankan pentingnya kontribusi Jerman dalam memperkuat kemitraan pertahanan, baik secara bilateral maupun dalam kerangka regional.

Kunjungan kehormatan ini menjadi simbol nyata dari komitmen Indonesia dalam menjalin dan memperluas jaringan kerja sama pertahanan internasional. Melalui dialog terbuka dan diplomasi pertahanan, Indonesia terus memainkan peran aktif dalam mewujudkan keamanan, stabilitas, dan perdamaian, baik di kawasan Indo-Pasifik maupun secara global.

Dalam kedua pertemuan tersebut, Sekjen Kemhan turut didampingi oleh pejabat tinggi Kemhan, antara lain Ses Baranahan Kemhan, Dirkersinhan Ditjen Strahan Kemhan, dan Dirtekindhan Ditjen Pothan Kemhan.

Kehadiran delegasi asing pada momen strategis Indo Defence 2025 menegaskan posisi Indonesia sebagai mitra penting dalam membangun arsitektur keamanan kawasan yang inklusif dan kolaboratif.[AZ]

Sumber:(Biro Infohan Setjen Kemhan)

KALI DIBACA